Dalam percakapan sehari-hari maupun tulisan, kata “concern” sering muncul dan memiliki peranan penting. Namun, tahukah Anda bahwa “concern artinya apa” bisa bervariasi tergantung konteks penggunaannya? Kata ini jauh lebih kaya dari sekadar satu definisi tunggal, bisa merujuk pada kekhawatiran, perhatian, urusan, bahkan bisnis. Memahami 7 makna kunci dan berbagai nuansa “concern” sangat krusial untuk komunikasi yang efektif dan akurat. Artikel ini akan mengupas tuntas berbagai arti kata “concern”, bagaimana penggunaannya dalam kalimat, serta contoh-contoh praktis untuk memperjelas pemahaman Anda.
Membongkar Makna Dasar: Concern sebagai Kata Benda dan Kata Kerja
Kata “concern” adalah salah satu kata dalam bahasa Inggris yang multifungsi. Ia bisa bertindak sebagai kata benda (noun) dan juga kata kerja (verb), dengan makna yang berubah seiring perannya. Fleksibilitas inilah yang sering membuat penutur non-pribumi kebingungan, padahal kuncinya ada pada konteks kalimat.
Concern sebagai Kata Benda (Noun)
Ketika digunakan sebagai kata benda, “concern artinya apa” bisa memiliki beberapa interpretasi utama yang sering kita temui:
- Kekhawatiran / Kecemasan (Worry / Anxiety): Ini mungkin adalah makna yang paling umum dan sering langsung terlintas di benak banyak orang. Ini merujuk pada perasaan gelisah, takut, atau tidak nyaman mengenai sesuatu yang mungkin terjadi atau sedang terjadi. Kekhawatiran bisa bersifat pribadi atau kolektif.
- Contoh: My main concern is her safety, especially when she travels alone. (Kekhawatiran utama saya adalah keselamatannya, terutama saat dia bepergian sendirian.)
- There’s growing concern among scientists about the rapid melting of glaciers. (Ada kekhawatiran yang berkembang di kalangan ilmuwan tentang cepatnya pencairan gletser.)
- Perhatian / Minat (Interest / Care): Makna ini mengacu pada rasa ingin tahu, kepedulian mendalam, atau keterlibatan emosional terhadap suatu topik, masalah, atau orang. Ini menunjukkan bahwa Anda peduli atau menganggap sesuatu itu penting.
- Contoh: Her deep concern for animal welfare led her to dedicate her life to rescuing stray dogs. (Perhatiannya yang mendalam terhadap kesejahteraan hewan membuatnya mendedikasikan hidupnya untuk menyelamatkan anjing liar.)
- The research topic is of great concern to many medical professionals globally. (Topik penelitian ini menjadi perhatian besar bagi banyak profesional medis secara global.)
- Urusan / Tanggung Jawab (Affair / Responsibility): Dalam konteks ini, “concern” merujuk pada hal yang merupakan bagian dari tugas, kewajiban, atau lingkup tanggung jawab seseorang atau suatu pihak. Ini bisa berarti sesuatu yang “milik” Anda untuk ditangani.
- Contoh: That’s no concern of yours; please don’t interfere in my personal matters. (Itu bukan urusanmu; tolong jangan campur tangan dalam masalah pribadi saya.)
- Ensuring public safety is a primary concern for every local government worldwide. (Memastikan keamanan publik adalah urusan utama bagi setiap pemerintah daerah di seluruh dunia.)
- Bisnis / Perusahaan (Business / Company): Dalam konteks formal atau keuangan, terutama dalam frasa seperti “going concern”, “concern” bisa merujuk pada suatu entitas bisnis, perusahaan, atau organisasi. Ini sering digunakan untuk menekankan kelangsungan atau keberadaan entitas tersebut.
- Contoh: The new manufacturing plant is a significant concern that will boost the local economy. (Pabrik manufaktur baru itu adalah perusahaan yang signifikan yang akan meningkatkan ekonomi lokal.)
- As a going concern, the company must demonstrate its ability to meet its financial obligations in the foreseeable future. (Sebagai perusahaan yang berjalan, perusahaan harus menunjukkan kemampuannya untuk memenuhi kewajiban keuangannya dalam waktu dekat.)
Concern sebagai Kata Kerja (Verb)
Ketika digunakan sebagai kata kerja, “concern artinya apa” juga memiliki beberapa makna penting yang mempengaruhi subjek dan objek kalimat:
- Memprihatinkan / Mengkhawatirkan (To Worry / To Affect): Ini berarti menyebabkan kekhawatiran, kegelisahan, atau memiliki dampak langsung pada seseorang atau sesuatu. Subjek dari kata kerja ini adalah hal yang menyebabkan kekhawatiran.
- Contoh: The sudden increase in unemployment concerns policy makers across the nation. (Peningkatan pengangguran yang tiba-tiba memprihatinkan para pembuat kebijakan di seluruh negeri.)
- What concerns me most about the proposal is its long-term environmental impact. (Yang paling mengkhawatirkan saya tentang proposal itu adalah dampak lingkungan jangka panjangnya.)
- Berhubungan dengan / Berkaitan dengan (To Relate To / To Be About): Makna ini menunjukkan adanya korelasi, relevansi, atau koneksi tematik antara satu hal dengan hal lainnya. Ini sering digunakan untuk menjelaskan topik atau subjek.
- Contoh: The entire discussion concerns the implementation of the new sustainability plan. (Seluruh diskusi itu berkaitan dengan implementasi rencana keberlanjutan yang baru.)
- This scientific paper primarily concerns the latest discoveries in astrophysics. (Makalah ilmiah ini terutama berhubungan dengan penemuan terbaru dalam astrofisika.)
- Melibatkan / Ikut Campur (To Involve / To Have a Part In): Meskipun tidak seumum makna lain, dalam beberapa konteks, “concern” bisa berarti melibatkan diri, menjadikan seseorang bagian dari suatu masalah atau urusan, atau menunjukkan bahwa sesuatu itu relevan bagi Anda.
- Contoh: Please don’t concern yourself with their petty arguments; it’s not worth your energy. (Tolong jangan libatkan dirimu dengan argumen sepele mereka; itu tidak sebanding dengan energimu.)
- The new regulations directly concern all businesses operating in the hospitality sector. (Peraturan baru ini secara langsung melibatkan semua bisnis yang beroperasi di sektor perhotelan.)
Nuansa dan Frasa Penting Lain dengan Kata Concern
Memahami “concern” juga melibatkan pengenalan terhadap frasa-frasa umum yang sering menyertainya. Frasa-frasa ini memberikan konteks yang lebih spesifik pada makna kata dan sangat sering digunakan dalam percakapan sehari-hari maupun tulisan formal.
Frasa yang Menekankan Kekhawatiran:
- Be concerned about/for/with: Ini adalah cara umum untuk menyatakan bahwa Anda merasa khawatir atau peduli.
- I am deeply concerned about the well-being of the affected communities. (Saya sangat prihatin tentang kesejahteraan masyarakat yang terkena dampak.)
- Parents are always concerned for their children’s future. (Orang tua selalu khawatir akan masa depan anak-anak mereka.)
- Cause concern: Digunakan ketika sesuatu memicu perasaan khawatir atau cemas.
- The unexplained disappearance of the artifact caused concern among historians. (Hilangnya artefak yang tidak dapat dijelaskan menyebabkan kekhawatiran di kalangan sejarawan.)
- Express concern: Merujuk pada tindakan mengungkapkan perasaan khawatir secara lisan atau tertulis.
- During the meeting, several members expressed concern over the budget deficit. (Selama rapat, beberapa anggota mengungkapkan kekhawatiran atas defisit anggaran.)
- A matter of concern: Frasa ini digunakan untuk menyebut suatu isu atau situasi yang patut dikhawatirkan atau memerlukan perhatian serius.
- Rising global temperatures are a serious matter of concern for environmental agencies. (Peningkatan suhu global adalah masalah kekhawatiran serius bagi badan-badan lingkungan.)
Frasa yang Menekankan Keterkaitan atau Urusan:
- As far as (something) is concerned: Ini adalah idiom yang sangat berguna untuk membatasi ruang lingkup suatu pernyataan pada subjek tertentu, seolah-olah Anda mengatakan “dalam hal…” atau “berkaitan dengan…”.
- As far as I’m concerned, the project deadline is still next Friday. (Sejauh yang saya tahu/berkaitan dengan saya, tenggat waktu proyek masih Jumat depan.)
- As far as the new privacy regulations are concerned, they will primarily affect technology companies. (Sejauh peraturan privasi baru itu berkaitan, mereka akan terutama memengaruhi perusahaan teknologi.)
- Concerning (preposition): Kata ini berfungsi sebagai preposisi yang berarti “mengenai”, “tentang”, atau “terkait dengan”. Mirip dengan “regarding” atau “about”.
- We received an urgent email concerning the upcoming security update. (Kami menerima email mendesak mengenai pembaruan keamanan yang akan datang.)
- To whom it may concern: Ini adalah frasa formal standar yang digunakan pada awal surat atau dokumen ketika nama penerima spesifik tidak diketahui, namun Anda ingin memastikan pesan sampai kepada pihak yang berwenang atau berkepentingan.
- To whom it may concern: Please find attached my application for the scholarship program. (Kepada yang berkepentingan: Terlampir adalah lamaran saya untuk program beasiswa.)
- Of no concern to (someone): Menyatakan bahwa sesuatu tidak penting atau tidak relevan bagi seseorang.
- His personal opinions are of no concern to the official policy. (Pendapat pribadinya tidak ada hubungannya dengan kebijakan resmi.)
Tabel Perbandingan Makna “Concern”
Untuk mempermudah pemahaman berbagai makna “concern” dan perannya dalam kalimat, berikut adalah tabel rangkuman yang dilengkapi dengan contoh dan terjemahan:
Peran Kata | Makna Utama | Keterangan | Contoh Kalimat Bahasa Inggris | Terjemahan Bahasa Indonesia |
---|---|---|---|---|
Noun | Kekhawatiran | Perasaan cemas atau gelisah. | The parents expressed concern over their child’s academic performance. | Orang tua mengungkapkan kekhawatiran atas prestasi akademik anak mereka. |
Noun | Perhatian/Minat | Kepedulian atau rasa ingin tahu terhadap sesuatu. | Her primary concern right now is to ensure the well-being of her elderly mother. | Perhatian utamanya saat ini adalah memastikan kesejahteraan ibunya yang sudah tua. |
Noun | Urusan/Tanggung Jawab | Hal yang menjadi tugas atau lingkup seseorang/pihak. | Decisions about national security are a government concern. | Keputusan tentang keamanan nasional adalah urusan pemerintah. |
Noun | Bisnis/Perusahaan | Entitas komersial atau organisasi (sering formal). | The failing company was no longer a going concern. | Perusahaan yang gagal itu tidak lagi menjadi perusahaan yang berjalan. |
Verb | Memprihatinkan | Menyebabkan kekhawatiran atau dampak negatif. | The increasing number of cyber attacks concerns online users globally. | Jumlah serangan siber yang meningkat memprihatinkan pengguna daring secara global. |
Verb | Berhubungan dengan | Memiliki korelasi atau relevansi dengan topik. | The new regulations primarily concern environmental protection. | Peraturan baru itu terutama berhubungan dengan perlindungan lingkungan. |
Verb | Melibatkan | Menjadikan bagian dari sesuatu; mereferensikan. | Don’t concern yourself with matters that don’t affect you directly. | Jangan melibatkan dirimu dengan hal-hal yang tidak memengaruhimu secara langsung. |
Kesimpulan: Concern artinya apa?
Memahami “concern artinya apa” secara komprehensif sangat penting untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris Anda. Kata ini, dengan berbagai nuansanya, sering menjadi kunci untuk menangkap maksud sebenarnya dari sebuah pesan, baik dalam teks formal, percakapan santai, maupun berita. Dari menyatakan kekhawatiran mendalam, menunjukkan perhatian tulus, hingga merujuk pada urusan atau bahkan entitas bisnis, “concern” adalah kata yang kuat dan fleksibel. Dengan menguasai berbagai maknanya, Anda akan mampu berkomunikasi dengan lebih presisi dan memahami konteks dengan lebih baik, menghindari kesalahpahaman yang mungkin timbul. Jadi, mulai sekarang, perhatikan baik-baik bagaimana kata “concern” digunakan, dan Anda akan melihat betapa luasnya jangkauan makna dari satu kata ini!
FAQ: Pertanyaan Umum tentang Kata “Concern”
1. Apa perbedaan utama antara “concern” sebagai kata benda dan “concern” sebagai kata kerja?
Sebagai kata benda, “concern” bisa berarti kekhawatiran, perhatian, urusan, atau bisnis/perusahaan. Sebagai kata kerja, “concern” berarti memprihatinkan (menyebabkan kekhawatiran) atau berhubungan dengan/berkaitan dengan. Perbedaannya terletak pada fungsinya dalam kalimat dan makna yang ingin disampaikan.
2. Kapan sebaiknya menggunakan “concerned about” dan bukan hanya “concern”?
“Concerned about” digunakan ketika Anda ingin menyatakan bahwa seseorang merasa khawatir atau peduli tentang sesuatu (bentuk kata sifat dari concern). Contoh: I am concerned about his health. (Saya khawatir tentang kesehatannya.) Sedangkan “concern” (kata benda) merujuk pada kekhawatiran itu sendiri. Contoh: His health is my concern. (Kesehatannya adalah kekhawatiran saya.)
3. Apakah “concern” selalu memiliki konotasi negatif?
Tidak selalu. Meskipun sering digunakan untuk menyatakan kekhawatiran (konotasi negatif), “concern” juga bisa memiliki konotasi netral atau bahkan positif ketika berarti perhatian (His concern for others is admirable) atau berkaitan dengan (The report concerns new research findings). Konotasi sangat tergantung pada konteks kalimat.